Legislator Kritik Harga Tiket Asian Games

Anggota Komisi X DPR RI Ferdiansyah (tengah) foto : Hendra/mr
Anggota Komisi X DPR RI Ferdiansyah memberikan kritik terhadap harga tiket Asian Games 2018 yang dinilai terlalu mahal bagi masyarakat. Ia pun meminta Inasgoc, selaku panitia penyelenggara Asian Games untuk meninjau kembali harga tiket yang diusulkan sebelumnya. Mengingat, harga tiket ini mempengaruhi jumlah penonton untuk hadir menonton Asian Games.
“Soal tiket, nampaknya di Jawa Barat ini ada sejumlah lokasi yang akan mendapat medali. Tiket ini terkait dengan penonton, kita juga sudah minta Pemerintah Daerah Jabar untuk kirim surat ke Inasgoc. Ada dua hal yang dimungkinkan yakni adanya jumlah tiket yang dibagikan secara gratis dan tiket yang mendapatkan super diskon. Karena harga tiket ini menyangkut jumlah penonton,” ujar Ferdi, saat pertemuan dengan antara Tim Kunjungan Kerja Komisi X DPR RI dengan Sekda Provinsi Jabar Iwa Karniwa di Gedung Sate, Bandung, Jabar, baru-baru ini.
Politisi Partai Golkar ini meyakini bahwa kehadiran penonton sangat penting untuk menyemangati para atlet Indonesia yang bertanding. Sehingga harga tiket yang terjangkau sangat penting untuk diperhatikan penyelenggara Asian Games. “Kami yakin dan percaya, kehadiran penonton sangat mempengaruhi untuk menyemangati atlet dalam menggapai prestasi,” sambungnya.
Dalam mencapai sukses prestasi, Ferdi menegaskan penting adanya suporter dalam menyemangati atlet. Komisi X DPR RI berharap dan meminta Inasgoc supaya sangat mempertimbangkan soal harga tiket ini.
Sementara itu, Sekda Pemprov Jabar sekaligus Ketua Panlok Jabar Asian Games 2018 Iwa Karniwa berharap, harga tiket pertandingan Asian Games bisa diturunkan. “Saya kira nanti ada solusi, kalau dimungkinkan harga turun alhamdulillah, kalau tidak, kami cari sponsor,” kata Iwa.
Jika harga tiket tidak dapat diturunkan, Iwa menilai, maka alternatif lainnya adalah mencari donatur. Donatur tersebut akan membeli sejumlah tiket untuk dibagikan oleh Pemprov Jabar.
“Pak Kadis Olahraga dan Kepemudaan beserta jajaran akan mencoba mencari sponsor. Tiket dibeli sekian, dikumpulkan, kemudian diberikan ke anak sekolah secara gratis. Cara ini juga dilakukan agar dapat memobilisasi pelajar di Jawa Barat bisa memeriahkan pagelaran Asian Games 2018,” tutup Iwa. (hs/sf)